Rektor sebagai pimpinan tertinggi universitas memiliki peranan penting pada setiap prosesi upacara wisuda. Prosesi ini juga dipimpin oleh “pedel” yang merupakan pemandu pada upacara di perguruan tinggi, termasuk upacara wisuda. Rektor UI beserta ketua Senat Akademik, Ketua Dewan Guru Besar, Para Wakil Rektor, Para Dekan, Direktur Sekolah dan Direktur Program Vokasi, para Guru Besar dan Anggota Senat Akademik UI akan memasuki Balairung UI yang dipimpin Pedel.
Rektor UI akan membuka upacara wisuda dengan mengetukkan palu. Kemudian Rektor UI berpidato, dan dilanjutkan dengan prosesi wisuda berupa pemberian tabung wisuda kepada perwakilan wisudawan dari setiap fakultas. Setelah itu dilaksanakan upacara penyambutan mahasiswa baru, yang disimbolkan dengan pemakaian peci almamater dan pemberian kendi ilmu. Rangkaian wisuda akan ditutup kembali oleh Rektor UI dengan mengetukkan palu sidang, kemudian Pedel akan memimpin rombongan Rektor UI untuk meninggalkan lokasi wisuda.
D.01/21/1968/23.07 (kiri) dan D.01/21/1968/23.16 (kanan)
Koleksi Arsip Universitas Indonesia
[1968] - Rektor UI periode 1964—1968 & 1968—1973, Prof. Dr. Ir. R.M. Soemantri Brodjonegoro sedang melakukan prosesi pelantikan mahasiswa baru. Beliau memakaikan jaket kuning dan peci almamater sebagai tanda almamater UI kepada perwakilan mahasiswa baru di upacara wisuda di Kampus UI Salemba.
W.01/22/1984/10.82
Koleksi Arsip Universitas Indonesia
[1984] - Rektor UI periode 1982—1985, Brigjen TNI (Purn.) Prof. Dr. Nugroho Notosusanto sedang berpidato dalam upacara wisuda di Balai Sidang Jakarta. Tampak di belakangnya spanduk bertuliskan "Andhika Sarjana Manusia Cendikia Pengemban Widya Pencetus Cipta" dan " Bangsa dan Negara Mendambakan Darmamu Buah Utama Asuhan Ibu"
W.01/01/1993/02.05
Koleksi Arsip Universitas Indonesia
[1993] - Pedel merupakan orang yang ditugaskan dalam memandu prosesi pada upacara di perguruan tinggi, seperti upacara wisuda. Dalam foto ini tampak salah satu tugas Pedel, yakni memimpin rombongan Rektor UI periode 1986—1990 & 1990—1994 yakni Prof. Dr. dr. Sujudi, para Dekan Fakultas, dan Guru Besar yang akan memasuki Balairung UI.
W.01/18.01/1999/04.47
Koleksi Arsip Universitas Indonesia
[1999] - Dalam setiap upacara wisuda, Rektor UI akan memberikan tabung wisuda kepada setiap perwakilan wisudawan dari setiap fakultas. Perwakilan wisudawan ini biasanya adalah mereka yang memiliki IPK tertinggi di setiap fakultas. Dalam foto ini terlihat Rektor UI periode 1998—2002, Prof. Dr. dr. Asman Boedisantoso Ranakusuma, SDPD. KE yang memberikan tabung wisuda kepada wisudawan dalam upacara wisuda.
W.01/18.01/2002/F.001.39
Koleksi Arsip Universitas Indonesia
[2002] - Sebagai pemimpin upacara, Rektor UI bertugas membuka dan menutup jalannya sidang terbuka upacara wisuda UI. Prosesi ini ditandai dengan mengetukkan palu. Dalam foto ini terlihat Rektor UI periode 2002—2007, Prof. dr. Usman Chatib Warsa, SpMK(K), PhD mengetukkan palu dalam upacara wisuda diploma di Balairung UI tahun 2002.
Download e-booklet: